ANGKASAREVIEW.COM – Badan Penerbangan Sipil China (CAAC) telah memberikan sertifikat tipe nasional (national type certificate) bagi helikopter Mi-171 bermesin VK-2500-03. Dengan keluarnya sertifikasi dari CAAC tersebut, maka heli kelas medium buatan Russian Helicopters, Rostec, Rusia ini punya peluang untuk dipasok ke China.
Sebelumnya, sejumlah operator penerbangan di Negeri Tirai Bambu telah menggunakan sekira 20 unit heli sipil Mi-8/17. Varian terbaru Mi-171 ini menawarkan berbagai keunggulan dengan teknologi mutakhir yang digunakannya.
“Kerja sama Rostec telah menghasilkan Mi-171 yang lebih atraktif untuk bisnis dengan memangkas biaya operasinal dengan penggunaan teknologi baru,” ujar Andrey Boginsky, Direktur Umum Russian Helicopters dalam siaran pers perusahaan tersebut.
Tautan: Jalani 80 Perubahan, Helikopter Mi-171A2 Seri Produksi Terbang Perdana
Heli Mi-171 dapat digunakan untuk fungsi multiperan, termasuk penggunaan sebagai heli pemadam kebakararan dan angkutan kargo di wilayah pegunungan. Russian Helicopters telah mendemonstrasikan kemampuan heli ini.
Russian Helicopters Dalam demonstrasi yang dilakukan beberapa waktu lalu, Mi-171 membawa tiga ton kargo dan sembilan penumpang. Heli terbang dari ketinggian 2.600 meter hingga ke ketinggian 3.300 meter.
Tautan: 6 Heli Terbaru Mi-171A2 Bakal Dikirimkan Rusia kepada China Tahun 2022
Diperagakan pula kemampuan heli ini menyiduk 3,5 ton air menggunakan keranjang ember (bucket) pada ketinggian 3.000 meter dan kemudian menumpahkannya ke pusat titik api kebakaran.
Helikopter Mi-171 bermesin VK-2500-03 buatan JSC (varian terdahulu menggunakan mesin TV3-117VM) pertama diperlihatkan di China dalam pameran Airshow China di Zhuhai.
Roni Sontani