Bridge Helmet Platform, Terobosan Kalajengking Israel

Agilite

ANGKASAREVIEW.COM – Agilite, sebuah pabrikan peralatan taktis asal Israel. Perusahaan berlambang kalajengking ini merupakan salah satu pembuat peralatan taktis terkemuka dan melahirkan banyak terobosan. Salah satunya adalah Bridge Helmet Platform atau dudukan aksesori helm.

Perkembangan teknologi helm tempur sangatlah pesat, apalagi tuntutan misi yang kian dinamis dan tidak kompromi. Walau teknologi kian maju dan memangkas bobot peralatan prajurit, ternyata peralatan taktis yang harus dibawa prajurit kian banyak dan semakin lengkap.

Sebagai contoh, pada Operasi Enduring Freedom (2001), para pasukan GI hanya menggunakan helm tipe PASGT dengan aksesoris berupa norotos mount, MS-2000 IR strobe, dan NVG. Namun kemunculan helm tempur tipe ATX, AF, dan FAST membuat prajurit militer keranjingan menempelkan beragam aksesori macam Manta strobe, IR Patchmohoc cam, rail-mounted lights, dan scout lights.

Beragam aksesori pendukung misi itu harus dibawa dan diletakkan di helm tempur. Sehingga, dibutuhkan alat untuk menempelkan peralatan taktis itu di bidang helm yang berukuran tidak besar. Agilite merancang sebuah platform untuk menaruh aksesori itu lebih aman daripada menempelkannya pada velcro saja.

Agilite

Bridge Helmet Platform dirancang agar peralatan tersebut tetap solid dan tidak bergerak ketika prajurit sedang bertempur. Apalagi dengan adanya counter balance diletakkan pada bagian belakang, membuat helm cenderung jatuh ke depan.

Bridge Helmet Platform juga dirancang agar aksesoris tersebut tidak jatuh saat prajurit berlari. Tentu sangat membahayakan jika peralatan sensitif jatuh di wilayah musuh.

Salah satu keunikan dari Bridge Helmet Platform rancangan Agilite adalah, mampu diaplikasikan ke berbagai helm dari berbagai macam pabrikan. Selain itu Agilite merancang Bridge Helmet Platform dari masukan operator atau prajurit pasukan khusus macam Sayeret Matkal dan Sayeret Yahalom.

(RND)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *