Air Mauritius, Maskapai Pertama di Dunia Operasikan A330neo dan A350 XWB

A330

ANGKASAREVIEW.COM – Air Mauritius menjadi maskapai pertama di dunia yang mengoperasikan kombinasi pesawat jet komersial lorong ganda terbaru A330neo dan A350 XWB di jajaran armadanya.

Maskapai penerbangan Republik Mauritius yang beribu kota di Port Louis ini menerima A330-900 (A330neo) pertamanya di Toulouse, Perancis pada Kamis, 18 April 2019. Pesawat disewa dari perusahaan asal Amerika Serikat, Air Lease Corporation (ALC).

Tautan: Jadi Pengguna Pertama, TAP Air Portugal Terima A330neo dari Airbus

Air Mauritius memberi nama pesawat barunya Aapravasi Ghat yang dalam bahasa negerinya berarti sejarah. Pesawat dikonfigurasi ke dalam 28 kursi kelas bisnis dan 260 kelas ekonomi.

A330neo akan digunakan oleh Air Mauritius untuk penerbangan jarak jauh ke kota-kota di Eropa seperti London dan Jenewa. Selain itu, maskapai ini juga menerbangi kota-kota tujuan di India dan Asia Tenggara serta kota-kota di kawasan regional seperti Johannesburg, Antananarivo, dan Reunion Island.

A330neo

Air Mauritius meyakini, A330neo yang dibuat oleh Airbus ini akan mendapatkan tempat di hati para pelanggannya sebagaimana A350 XWB yang telah dioperasikan lebih dulu.

Saat ini Air Mauritius mengoperasikan sembilan pesawat buatan Airbus, terdiri dari 2 A350-900, 3 A340-300, 2 A330-200, dan 2 A319.

Tautan: Perkuat Armada, Kuwait Airways Beli Delapan Airbus A330neo

A330neo ditenagai oleh dua mesin Rolls-Royce Trent 7000. Pesawat ini menggunakan sayap berukuran yang lebih panjang dengan tambahan sharklet yang inspirasinya diambil dari A350 XWB.

A330 sharkletAlex Cheban
Sebanyak 1.700 unit keluarga pesawat A330 telah dipesan oleh 120 pelanggan di seluruh dunia dan lebih 1.440 di antaranya telah diserahkan oleh Airbus.

Sementara A330neo baru dibuat beberapa unit saja. Unit pertama pesawat ini telah diserahkan kepada launch customer TAP Air Portugal pada 26 November 2018.

Roni Sontani

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *