ANGKASAREVIEW.COM – Pabrik pesawat turboprop ternama asal Eropa, Avions de Transport Régional (ATR) merayakan penyerahan pesawat produksi ke-1.500 bersama seluruh karyawan perusahaan itu di Toulouse, Perancis pada 29 November lalu.
Pesawat yang paling baru diserahkan adalah ATR 72-600 kepada Japan Air Commuter pada akhir Oktober lalu.
Sebelumnya, ATR telah melakukan penyerahan pesawat ATR 72 ke-1.000 pada bulan Juli dan ATR seri 600 ke-500 pada bulan Agustus.
Selama tiga dekade sejak penyerahan pesawat pertama kepada pelanggannya, ATR menjadi pemimpin di penerbangan regional. Demikian dinyatakan dalam siaran pers ATR yang diterima Angkasa Review, (30/11).
CEO ATR Stefano Bortoli pada acara perayaan menyatakan, pencapaian ini merupakan momen penting dan suatu kebanggaan.
“Ini adalah momen penting dan kebanggaan bagi segenap kolega ATR yang terdahulu dan saat ini, yang telah berkontribusi besar pada evolusi dan kesuksesan terciptanya pesawat yang fantastik. Kami berterima kasih kepada semua pihak, penyuplai, klien, dan operator,” ujar Bortoli.
Sejak 2010, sekira 75% dari penjualan pesawat turboprop diraih oleh ATR. Perusahaan ini menjadi yang terbesar di kelas pesawat regional.
Sebanyak 500 unit ATR 42 (berkapasitas 50 penumpang) dan 1.000 unit ATR 72 (berkapasitas 72 penumpang) telah diserahkan ATR kepada 200 pengguna di 100 negara.
Pesawat ATR 42 yang pertama diserahkan kepada operator regional di Perancis, Air Littoral. Kemudian ATR 72 pertama diserahkan kepada flag carrier Finlandia, Finnair.
Sementara ATR 72 seri 600 yang paling modern, diluncurkan tahun 2009 dan pesawat pertamanya diserahkan kepada Royal Air Maroc pada 2011.
Roni Sontani