PRU, Pasukan Khusus EMERCOM Rusia yang ‘Siap Tempur’ di Masa Damai dan Perang

EMERCOM

ANGKASAREVIEW.COM – Kementerian Situasi Darurat Rusia (EMERCOM) bertugas melakukan operasi pencarian dan penyelamatan korban bencana maupun kecelakaan. Kementerian di Federasi Rusia ini memiliki subordinat yang bertugas layaknya pasukan militer. Mereka memiliki satuan yang diberi nama Paramilitary Rescue Unit atau disingkat PRU.

PRU dibentuk pada 4 Januari 2009. Saat itu Presiden Rusia menginisiasi dilaksanakannya reorganisasi di kementerian pertahanan sipil. Hasilnya, Paramilitary Rescue Unit dimasukkan ke dalam bagian organisasi EMERCOM.

Tugas utama dari PRU terbagi tiga. Yaitu di masa damai, kondisi perang, dan mitigasi saat situasi darurat. Di masa damai PRU memiliki tugas pokok melakukan perawatan dan pemeliharaan peralatan yang digunakan dalam operasi penyelamatan serta melakukan penelitian metode dan pelatihan bagi para personel SAR.

Di masa perang, PRU melaksanakan mitigasi dan evakuasi masyarakat sipil, mengamankan maysarakat dari perimeter perang, menyalurkan bantuan makanan dan kebutuhan masyakarat, mengamankan berbagai peralatan perang, dan sebagainya.

EMERCOM

Sedangkan dalam operasi mitigasi keadaan darurat, PRU bertanggung jawab atas penyelamatan dan penanganan bencana KBRN (Kimia, Biologi, Radiasi, dan Nuklir).

PRU juga diberi kepercayaan oleh EMERCOM untuk melaksanakan operasi SAR di negara lain. Salah satu kekhususan dari PRU adalah unit ini memiliki kemampuan menjinakan bom dan ranjau.

PRU memiliki kualifikasi melakukan pengintaian di wilayah yang terkontaminasi KBRN. Melihat tugas dan tanggung jawab yang berat seperti pasukan khusus, dibutuhkan kemampuan fisik dan intelejensia yang prima untuk bisa menjadi anggota PRU.

(RND)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *