Bombardier Umumkan Global 7000 sebagai Jet Pribadi Perambah Jarak Terjauh

Bombardier

ANGKASAREVIEW.COM – Perusahaan pesawat asal Kanada, Bombardier, mengumumkan Global 7000 sebagai mahakarya jet pribadi/bisnis berkemampuan terbang jelajah terjauh di dunia saat ini, Minggu (15/4).

Selain itu pesawat berkapasitas 19 penumpang ini juga sekaligus menyandang predikat sebagai jet pribadi dengan ruang terlega di kelasnya. Bombardier menyediakan empat sekat kabin pesawat ini termasuk ruang keluarga dan kamar tidur.

CEO Bombardier Alain Bellemare menjelaskan, Global 7000 telah melaksanakan rangkaian uji sertifikasi sebanyak 1.800 jam terbang sejak November 2016 melalui lima pesawat uji yang disediakan pihak pabrikan.

Bombardier

Dijadwalkan pada semester kedua tahun ini Global 7000 selesai melaksanakan rangkaian panjang uji tersebut dan bisa digunakan secara luas oleh operator.

Global 7000 mampu menempuh jarak terjauh 7.700 mil laut (14.260 km), jarak ini mengungguli jarak yang dicapai jet bisnis lainnya, termasuk Gulfstream G650 dari Amerika Serikat. Global 7000 juga memiliki memiliki kecepatan terbang maksimum Mach 0,995 atau sedikit di bawah batas kecepatan suara.

Dengan kemampuan tersebut, Global 7000 dapat digunakan untuk menghubungkan kota-kota besar di dunia dalam satu penerbangan langsung, seperti New York – Hong Kong atau Singapura – San Francisco.

“Selalu ada kebutuhan baru yang signifikan akan pesawat pribadi berkemampuan jelajah sangat jauh, ruang kabin yang mewah dan lega,” ujar David Yerman, analis di Cormark Securities mengomentari produk terbaru Bombardier sebagaimana dikutip Financial Post.

Bombardier
Bombardier

Bombardier menerangkan, Global 7000 yang dilepas ke pasaran dengan kisaran harga 72,8 juta dolar AS ini sudah mengantongi daftar produksi hingga tahun 2021.

Di pasaran, Global 7000 tentu harus mampu bersaing dengan G650 yang telah diluncurkan sejak lima tahun lalu dan mendominasi penjualan pesawat jet bisnis dengan angka 300 unit. Dari sisi harga, G650 juga dijual lebih murah yakni 69,4 dolar AS per unit.

Akankah mahkota jet bisnis yang paling didambakan berhasil direbut Bombardier dari Gulfstream? RONI SONTANI

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *